MANUSIA DAN KEINDAHAN

BAB I
PENDAHULUAN


1.      Latar Belakang

Setiap manusia dilahirkan dan dibekali dengan banyak sekali keindahan. Keindahannya baik dari dalam, dari luar, maupun yang ada disekitarnya. Keindahan mempunyai nilai yaitu abadi, dan mempunyai daya tarik yang selalu bertambah. Yang tidak mengandung kebenaran berarti tidak indah. Keindahan juga bersifat universal, artinya tidak terikat oleh selera perseorangan, waktu dan tempat, kedaerahan, selera mode, kedaerahan atau lokal.



BAB II
PEMBAHASAN


1.      Pengertian keindahan
Keindahan berasal dari kata indah yang berarti sifat dari sesuatu yang memberi kita rasa senang bila melihatnya. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia keindahan diartikan sebagai keadaan yang enak dipandang, cantik, bagus, benar atau elok. Menurut wikipedia keindahan atau keelokan merupakan sifat dan ciri dari orang, hewan, tempat, objek, atau gagasan yang memberikan pengalaman persepsi kesenangan, bermakna, atau kepuasan.

a.      Seni Rupa
Seni rupa adalah cabang seni yang membuat objek yang dapat dinikmati terutama melalui bentuknya. Berdasarkan dimensinya karya seni dibagi menjadi dua yaitu, karya seni dua dimensi dan karya seni tiga dimensi. Berdasarkan fungsinya seni rupa ada yang dibuat untuk fungsi terapan dan ada juga yang dibuat hanya untuk nilai estetika saja tanpa mempertimbangkan fungsi terapannya. Seni rupa juga mempunyai beberapa unsur yaitu, titik, garis, bidang, bentuk, ruang, warna, tekstur, dan gelap terang.

b.      Seni Suara
Seni suara adalah suatu seni yang di ciptakan melalui suara yang dapat menghasilkan suatu lagu yang dapat menghibur ataupun indah untuk di dengar. Secara garis besar seni suara dibagi menjadi dua yaitu musik vocal dan musik instrumental. Musik vocal adalah musik yang mengandalkan suara manusia saja sedangkan musik instrumental adalah musik yang menggunakan alat alat sebagai sumber bunyinya.

c.       Seni Pertunjukan
Seni pertunjukan adalah karya seni yang melibatkan aksi individu atau kelompok di tempat dan waktu tertentu. Seni pertunjukan dibagi menjadi dua yaitu seni pertunjukan tradisional dan seni pertunjukan modern. Seni pertunjukan tradisional masih mengandung unsur adat daerah tertentu sehingga kurang diminati oleh anak jaman sekarang sedangkan seni pertunjukan modern lebih memadukan budaya campuran dan menampilkan pertunjukan yang mencontoh budaya barat.

2.      Perkembangan kesenian
a.      Perkembangan kesenian atas dasar waktu
Pada umumnya dibedakan atas tiga zaman yaitu, zaman kuno, zaman tengah dan zaman modern.
b.      Perkembangan kesenian atas dasar tempat/lokasi
Perkembangan kesenian ini dapat dibedakan atas kesenian rakyat, kesenian keraton, dan kesenian kota.

3.      Aliran kesenian
a.      Seni Lukis
Seni lukis adalah suatu hasil seni rupa dua dimensi yang dilakukan dengan menciptakan suatu keadaan atau khayalan ke bidang datar melalui garis-garis dan warna. Menurut alirannya, seni lukis dibedakan menjadi lukisan yang beraliran :
-          Naturalis
Aliran naturalisme merupakan aliran yang berusaha menampilkan suatu objek lukisan secara alamiah. Aliran naturalisme ini apabila kita perhatikan memang mirip dengan realisme, namun tetap ada bedanya, yaitu naturalisme memiliki sedikit tambahan di sekitar objek lukis agar lukisan menjadi lebih indah.
-          Realis
Aliran realisme adalah aliran yang menampilkan karya lukis yang apa adanya, sebagaimana kejadian-kejadian yang terjadi di tengah masyarakat tanpa tambahan sedikit pun. Biasanya, lukisan dengan aliran realisme banyak menampilkan tentang kehidupan masyarakat sehari-hari.
-          Impresionis
Impresionisme merupakan satu aliran seni yang berusaha menampilkan kesan yang ditangkap objek lukis. Biasanya, lukisan dengan aliran seperti ini memiliki ciri gambar yang agak kabur dan tidak detail.
-          Ekspresionis
Aliran ekspresionisme merupakan aliran yang memberikan kebebasan bentuk dan warna, akan tetapi tetap tidak boleh terlepas dari menggambarkan emosi sang objek lukis.
-          Kubisme
Aliran surealisme ini adalah aliran yang sangat erat kaitannya dengan dunia khayalan. Sehingga, akan sering kita dapati dari karya lukis aliran ini yang sangat tidak masuk di akal pikiran kita. 
-          Futuristis
Aliran yang satu ini adalah aliran yang menggambarkan objek terlihat seolah-olah bergerak. 
-          Surealis
Aliran surealisme ini adalah aliran yang sangat erat kaitannya dengan dunia khayalan. Sehingga, akan sering kita dapati dari karya lukis aliran ini yang sangat tidak masuk di akal pikiran kita. 
-          Bebas (abstrak)
Aliran yang satu ini adalah aliran yang menggunakan warna dan bentuk yang acak dan tidak terbatas. Aliran abstrak terbagi menjadi dua, yaitu kubistis dan non-figuratif. Seni ini mengambil unsur-unsur seni rupa saja yang disusun dengan tidak beraturan..

b.      Seni Sastra
Seni sastra adalah perwujudan dari ungkapan dan pengalaman jiwa seseorang yang diungkapkannya dalam bentuk sebuah tulisan.Aliran sastra dibedakan menjadi dua bagian besar yaitu Idealisme dan Materialisme. Aliran Idealisme dibagi lagi menjadi Romantisme, Simbolik, Mistisme, dan Surealisme. Aliran Materialisme juga dibagi lagi menjadi Realisme, Natiralisme, Impresiolisme dan Ekspresionisme.



BAB III
PENUTUP

1.      Kesimpulan
Keindahan adalah anugrah yang diberikan tuhan kepada manusia. Seni terdiri dari berbagai macam mulai dari seni musik seni vokal dan seni pertunjukan. Seni merupakan wujud dari keindahan karena dalam setiap seni terdapat keindahan.

2.      Daftar Pustaka


Comments